Myom adalah suatu tumor jinak pada rahim yang berasal dari otot rahim. Biasa disebut mioma atau myom atau tumor otot rahim. Tumor ini letaknya pada alat reproduksi wanita.
Asal mulanya penyakit mioma uteri berasal dari otot polos rahim. Beberapa teori menyebutkan pertumbuhan tumor ini disebabkan rangsangan hormon estrogen. Pada jaringan mioma jumlah reseptor estrogen lebih tinggi dibandingkan jaringan otot kandungan (miometrium) sekitarnya sehingga mioma uteri ini sering kali tumbuh lebih cepat pada kehamilan (membesar pada usia reproduksi) dan biasanya berkurang ukurannya sesudah menopause (mengecil pada pascamenopause).
Sering kali tumor jinak rahim ke arah rongga ini membesar dan bertumbuh keluar dari mulut rahim. Tumor yang ada dalam rahim dapat tumbuh lebih dari satu, teraba seperti kenyal, bentuknya bulat dan berbenjol-benjol sesuai ukuran tumor. Beratnya bervariasi, mulai dari beberapa gram saja, namun bisa juga mencapai 5 kilogram atau lebih.
Gejala Umum Myom
Mioma sangat umum terjadi pada wanita usia reproduktif. Sekitar 25% wanita usia 20 - 40 mempunyai mioma, makin tua umur makin besar kemungkinan mendapatkan mioma. Kebanyakan dari mereka tidak mengetahuinya karena tidak merasakan atau tidak menyadari gejalanya dan baru mengetahuinya ketika memeriksakan diri. (Sebagian penyakit ini ditemukan secara kebetulan pada saat pemeriksaan panggul rutin).
Gejala yang timbul bergantung pada lokasi dan besarnya tumor, namun yang paling sering ditemukan adalah:
Perdarahan yang banyak dan lama selama masa haid atau pun di luar masa haid. Bila perdarahan berlebihan akan menyebabkan anemia
Rasa nyeri karena tekanan tumor dan terputarnya tangkal tumor, serta adanya infeksi di dalam rahim.
Penekanan pada organ di sekitar tumor seperti kandung kemih, ureter, rektum atau organ rongga panggul lainnya, menimbulkan gangguan buang air besar dan buang air kecil, pelebaran pembuluh darah vena dalam panggul, gangguan ginjal karena pembengkakan tangkai tumor.
Gangguan sulit hamil karena terjadi penekanan pada saluran indung telur sehingga menghalangi pertemuan sperma dan telur
Pada bagian bawah perut dekat rahim terasa kenyal.
Pasangan suami istri sering kali sulit untuk punya anak (infertilitas) disebabkan gangguan pada tuba, gangguan implantasi pada endometrium, penyumbatan, dan sebagainya.
Mioma Uteri dapat mengganggu kehamilan dengan dampak berupa kelainan letak bayi dan plasenta, terhalangnya jalan lahir, kelemahan pada saat kontraksi rahim, pendarahan yang banyak setelah melahirkan dan gangguan pelepasan plasenta, bahkan bisa menyebabkan keguguran.
Mencegah Lebih Baik daripada Mengobati
Sayangi Mahkota anda
Obati segera jika ada tanda-tanda
Info Lebih Lanjut :
Hida Rani
Fb : hida rani rahayu
Hp : 081944 999 219 - 0857 49999 647
PIN : 231af658
Tidak ada komentar:
Posting Komentar